Program Studi Akuntansi Universitas Surabaya (UBAYA) kembali meraih prestasi di ajang bergengsi tingkat nasional, yaitu The 19th Padjadjaran Accounting Week yang diselenggarakan oleh Universitas Padjadjaran, Bandung. Pada Kamis, 31 November lalu, dua tim perwakilan UBAYA berhasil meraih Juara 1 dan Juara 3 dalam dua kategori yang berbeda.

Juara 1 Kategori International Essay Competition

Tim Grit yang beranggotakan Tiffany Evangelie Shanice dan Julio Enver mengikuti International Essay Competition dengan tema terkait keberlanjutan (sustainability). Tim Grit membuat essay berjudul "Z Accountant: Embracing the Opportunities and Challenges of Climate-Resilient Accounting with IFRS S1 & S2" yang membahas peran penting generasi Z sebagai akuntan masa depan dan cocok dalam menerapkan prinsip keberlanjutan. Pada 23 Oktober 2024, Tim Grit berhasil masuk Top 5 dan diminta menyiapkan presentasi untuk babak final. Tanggal 30 Oktober, mereka mempresentasikan hasil esai kepada dewan juri melalui Zoom dan berhasil mendapatkan Juara 1, disusul dengan Universitas Padjadjaran di juara 2, dan Universitas Indonesia di juara ke 3

Julio menyampaikan bahwa partisipasi dari dosen akuntansi UBAYA sangat membantu dan mendukung. Para dosen pembimbing memberikan arahan, saran, dan kritik yang membangun dengan penuh kesabaran sepanjang proses bimbingan, mulai dari awal hingga akhir. “Kami selaku Team Grit banyak berterima kasih atas bantuan dari fakultas serta universitas secara keseluruhan.”

Juara 3 Kategori Cerdas Cermat

Mahasiswa akuntansi UBAYA juga mencetak prestasi sebagai satu-satunya tim cerdas cermat dari Jawa Timur yang berhasil lolos ke babak Final Round, yang diwakili oleh Tim “Gak Menang Rugi”, yang terdiri atas Kevin Tanli (Ak‘ 22), Chalista Deviana (Ak’ 22), dan Evelyne Margaretha (Ak’ 22). Dalam kompetisi tersebut, mereka sukses meraih posisi Juara 3, dengan STAN sebagai runner-up dan UI sebagai juara pertama.

Evelyne mengungkapkan bahwa Program Studi Akuntansi UBAYA memberikan kontribusi besar dalam mendukung mahasiswa mengikuti kompetisi. Dukungan yang diberikan seperti penyediaan akomodasi selama kompetisi dan bimbingan materi secara mendalam. Selain itu, tim juga menerima motivasi dan semangat dari para dosen yang terus mendorong mereka untuk memberikan yang terbaik selama lomba.

❮ ❯

×